Padang, Universitas Terbuka sebagai salah satu perguruan tinggi negeri yang mengambil peran besar dalam pendidikan tinggi. Hal ini dikarenakan UT tersebar di seluruh provinsi dan mancanegara dengan konsep Pendidikan Tinggi Jarak Jauh (PTJJ). Dalam rangka memberikan bekal pengetahuan terkait proses pendidikan jarak jauh secara utuh, Universitas Terbuka Padang menyelenggarakan Pelatihan Keterampilan Belajar Jarak Jauh bagi mahasiswa baru pada tanggal 19 dan 20 Maret 2022 secara luring di delapan lokasi di wilayah Sumatera Barat yaitu Tanah Datar, Solok, Payakumbuh, Painan, Lubuk Basung, Bukittinggi, dua lokasi di kota Pariaman.

Direktur Universitas Terbuka Padang Prof. Dr. Karnedi, M.A. dalam sambutan pembukaan PKBJJ di Aula Kantor Bupati Kabupaten Tanah Datar menyampaikan bahwa PKBJJ merupakan rangkaian Layanan Pendukung Kesuksesan Belajar Jarak Jauh lanjutan dari kegiatan sebelumnya yaitu Orientasi Studi Mahasiswa Baru. UT Padang memberikan pembekalan bagi mahasiswa baru agar memiliki keterampilan belajar efektif dalam sistem PTJJ di UT sehingga mahasiswa memiliki kesiapan, kepercayaan diri, dan keberhasilan dalam menyelesaikan studinya dengan efektif dan memperoleh hasil yang baik. Prof Karnedi juga menambahkan bahwa instruktur berasal dari UT Padang dan dosen mitra dari perguruan tinggi lain.

Dalam waktu bersamaan Manajer Bantuan Belajar dan Layanan Bahan Ajar Dr. Fatia Fatimah, S.Si., M.Pd. dalam sambutan pembukaan kegiatan PKBJJ di Gedung Pertemuan Ka Gantino, Solok menyampaikan bahwa dilaksanakan pada hari terpisah antara program Pendidikan Dasar (Pendas) dan non Pendas dengan durasi dari pagi sampai sore. Hal ini agar materi dan diskusi dapat lebih fokus. Materi yang disampaikan meliputi keterampilan mengelola waktu, keterampilan membaca modul secara efektif, keterampilan merekam hasil baca, pemanfaatan layanan UT online dan ragam sumber belajar, kiat mengikuti tutorial online (Tuton), dan diakhiri dengan kiat mengerjakan tugas tutorial dan mempersiapkan UAS. Fatia menambahkan, setelah mengikuti PKBJJ mahasiswa diharapkan sudah punya perencanaan yang jelas untuk lulus tepat waktu. (Tia).